PETANI MENGELU, PUPUK SUBSIDI DI NAGARI MALAMPAH MASIH DIJUAL DIATAS HET

Spread the love

www.kontrasindeprndent.com

Persoalan Pupuk bersubsidi di Nagari Malampah kembali mencuat ke permukaan. Meski Pemerintah Daerah telah mengambil langka pengawasan.
Kenyataannya masih ditemukan kios yang menjual pupuk diatas( HET).

Para Petani pun mengaku terbebani, bahkan merasa tak berdaya menghadapi praktik yang merugikan ini.

Salah satu datang dari warga warga Nagari Malampah, ia mengungkapkan bahwa dirinya membeli pupuk jenis Phonska dan Urea di salah satu Kios dengan harga yang jauh di atas ketentuan.

” Saya membeli 50 kg Phonska dan 50 kg Urea, harganya masih Rp. 160 ribu per kuintal. Padahal seharusnya Rp.115 Ribu untuk Phonska dan 112.500 untuk urea,” keluhannya.

Tak Hanya Soal Harga, warga juga menyoroti sikap Kios yang memberikan nota pembelian. Ia mengaku pernah meminta bukti transaksi tersebut, namun di tolak tanpa alasan yang jelas. Padahal Nota itu hanya sebagai bukti pengeluaran yang akan dicatat oleh istrinya.

” Hasil Bagus bagus, ya bisa untung tapi kalo gagal panen,kami rugi. Harga pupuk mahal begini bikin tambah berat” tambah ayah 4 anak itu

Wali Nagari Malampah sudah mengambil sikap dengan mengundang Kelompok Tani SE nagari Malampah pada hari Kamis 18 September 2025 dan dihadiri Dinas Pertanian Pasaman, dari hasil pertemuan Pemerintah Nagari Malampah akan mendirikan Kios dari Anggaran BUMNAG atau Dari Koperasi Merah Pitih dan Pemerintah Nagari Malampah juga akan Menindak tegas Kios – Kios yang sudah tidak Sesuai SOP ujurnya ” Wali Nagari Malampah”

(medri)

Author: Siti Mailah