DPRD Sidimpuan Kompak Tinjau Pembangunan Lanjutan Dek di Bawah Jembatan Siborang Yang Menelan Anggaran Milyaran Rupiah!

Spread the love

KontraS Independent Media Sarana Restorasi & Media Sarana Informasi Publil.

Www.kontrasindependent.com – Tapanuli Selatan – 09 Mei 2023 – Sumatera Utara – Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padangsidimpuan meliputi Wakil Ketua dan sejumlah anggotanya meninjau langsung pembangunan Dek lanjutan yang berada di bawah jembatan Siborang, Kelurahan Kantin, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Selasa (9/5/2023).

Pantauan wartawan, sekitar pukul 13.30 WIB, Wakil Ketua I dan II DPRD Kota Padangsidimpuan Rusydi Nasution, Erwin Nasution, Anggota Partai Gerindra Moh Halid Rahman, Adianto Partai PAN, Muhammad Iqbal Partai PKS dan Ellyati Partai PPP, langsung meninjau langsung ke lokasi pembangunan Dek yang telah rusak di terjang Sungai Batang Ayumi.

Moh Halid Rahman, Fraksi Partai Gerindra Kota Padangsidimpuan mengatakan, proyek miliaran rupiah itu dinilai sudah tidak sesuai dengan harapan dalam membangun Kota Salak. Dia menjelaskan, bangunan Dek tersebut tidak memberikan manfaat kepada masyarakat karena perencanaan dan izin masih menjadi persoalan hingga saat ini.

“Itu proyek setelah ditinjau langsung, tidak memiliki manfaat terhadap masyarakat luas. Semestinya, pembangunan Dek berfungsi sebagai penahan tekanan air untuk menghindari banjir atau luapan sungai. Namun, ketika ditinjau langsung malah pembangunannya berubah menjadi taman,” kata dia.

Foto Gambar : By Bung Rambe KontraS Independent Sumatera Barat.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan, pasca luapan sungai Batang Ayumi menerjang bangunan itu, terlihat di sisi bagian depan telah hancur dan sangat merugikan keuangan negara. Pembangunan itu, lanjut dia, harus menjadi bagian untuk kemajuan bukan malah sebaliknya.

“Sisi depan juga telah hancur, belum lagi izin dari Balai Wilayah Sungai Sumut. Nanti, saat rapat di DRPD akan segera di pertanyakan kepada Dinas terkait,” kata M Halid.

Selain itu, Adianto Siregar Anggota DPRD Kota Padangsidimpuan mengatakan, persoalan pembangunan yang menjadi pembicaraan hangat seharusnya cepat di sikapi oleh Pemerintah Kota Padangsidimpuan yakni Wali Kota Irsan Nasution.

Hingga kini, kata dia, belum ada keterbukaan oleh Pemerintah atas bangunan itu. “Kita di DPRD Sidimpuan tidak tahu apa sikap Bapak Irsan atas pembangunan proyek miliaran rupiah itu. Bangunan itu terkesan tidak bermanfaat dan menghamburkan uang negara saja,” ungkapnya ketika ditemui wartawan.

Diketahui, proyek miliaran rupiah itu sudah mengalami rusak dan Krimsus Polda Sumut juga sudah meninjau langsung bangunan dek yang berubah jadi taman tersebut.(BR)

Publiser : Mila – Viansyah

Media Sarana Restorasi & Informasi Publik

Pemimpin Redaksi : Fathur Rochman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *